Tangan adalah salah satu bagian tubuh yang paling rentan cedera saat bekerja. Oleh karena itu, penggunaan sarung tangan safety menjadi sangat penting di berbagai sektor industri seperti konstruksi, logistik, kimia, hingga laboratorium.
Sarung tangan safety hadir dalam berbagai jenis bahan dan fungsi. Beberapa contoh yang umum digunakan adalah:
- Sarung tangan kulit: tahan terhadap goresan dan panas, cocok untuk pekerjaan las.
- Sarung tangan karet: tahan terhadap bahan kimia, ideal untuk laboratorium atau sektor medis.
- Sarung tangan nitril: fleksibel dan tahan terhadap minyak serta pelarut.
Manfaat utama dari penggunaan sarung tangan safety adalah melindungi tangan dari risiko luka potong, luka bakar, kontaminasi bahan kimia, dan infeksi. Sarung tangan juga membantu meningkatkan cengkeraman saat memegang benda licin atau berat.
Dalam memilih sarung tangan safety, penting untuk memperhatikan standar keamanan seperti EN 388 untuk ketahanan mekanik atau EN 374 untuk ketahanan terhadap bahan kimia. Ukuran dan kenyamanan juga perlu diperhatikan agar tidak mengganggu produktivitas kerja.
Perusahaan harus menyediakan sarung tangan yang sesuai dengan risiko pekerjaan karyawannya. Selain itu, edukasi dan pelatihan penggunaan APD juga penting untuk memastikan perlindungan maksimal bagi pekerja.